Kamis, 19 Agustus 2021

KREATIVITAS TANPA BATAS

 



Mural lagi viral di negeri kita. Apa itu mural?. Secara luas pengertian mural adalah menggambar atau melukis di atas media dinding, tembok atau media luas lainnya yang bersifat permanen. Mural kini menjadi salah satu media kritik terhadap kebijakan pemerintah. Sebenarnya mural termasuk karya seni yang kreatif. Kritik dengan membuat mural dirasa lebih “sopan” dibanding ungkapan kasar melalui media-media sosial.

Mural menjadi ungkapan ekspresi masyarakat. Mungkin dalam masyarakat banyak orang yang ingin menyampaikan kritik, namun karena keterbasan kemampuan dan kurangnya keberanian alkhirnya semua tersumbat. Dan di saat banyak muncul mural yang bernada protes, seakan itu semua menjadi saluran aspirasi.

Kritik melalui mural bukan kritik yang biasa. Ini memerlukan kreativitas seni dan biaya. Tentu beda dengan mereka yang hanya berteriak lantang dari corong media sosialnya. Mural juga menjadikan perjalanan para pengguna jalan raya menjdi penuh warna dan tidak membosankan. Dan ini akan menjadi salah satu sumber inspirasi bagi orang lain.

Dengan seni hidup menjadi indah. Dengan mural kritik yang keras pun bisa disampaikan dengan elegan. Bila luapan aspirasi dan suara rakyat tidak memiliki saluran yang memadai, yang terjadi adalah letupan amarah dan protes dengan cara lebih keras.

Namun semua tetap bergantung dari sudut pandang membaca mural. Bila para pemilik “kuasa” menganggap mural sebagai ujaran kebencian dan hasutan, maka siap-siap saja berurusan dengan hukum. Bila yang terjadi memang demikian, dengan cara apa lagi rakyat bebas bersuara…

 

Nasionalisme Lapangan Hijau

  Kalau bicara tentang sepak bola, masyarakat Indonesia jagonya. Meski cabang olah raga sepak bola belum menorehkan prestasi di level duni...