Sabtu, 31 Desember 2022

Lembar Terakhir 2022

 



Tahun 2022 akan segera berakhir. Besok pagi kita akan menatap mentari baru 2023 dengan harapan dan impian yang akan dicapai. Tetap optimis meski banyak analis yang memprediksi tahun 2023 adalah tahun resesi ekonomi.

Akhir tahun merupakan waktu  yang tepat untuk melakukan refleksi. Apakah di tahun 2022 yang sebentar lagi berlalu, semua perencanaan telah berjalan sesuai target yang ditetapkan. Atau kita memang tidak pernah merencanakan semuanya. Kata orang hidup itu bagai air yang mengalir.

Tahun 2022 harus lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya. Dan tahun 2023 yang akan segera datang harus lebih baik dari tahun 2022. Hari ini harus lebih baik dari kemarin, begitu rumus hidup yang mesti kita pegang. Bila semua stagnan, artinya kita termasuk kelompok orang-orang yang rugi.

Tidak ada salahnya bila kita membuat “daftar mimpi” di tahun 2023. Mungkin saja apa yang direncanakan belum tercapai, tapi setidaknya kita telah memiliki sebuah target. Katanya, barang siapa yang tidak memiliki perencanaan, sama halnya dia telah merencanakan kegagalannya.

Semoga Allah memudahkan segala urusan kita. Tahun 2023 akan menjadi tahun terbaik dalam fase perjalanan hidup kita. Sambut pergantian tahun dengan harapan terbaik. Bukan sekadar euforia semata. Karena sebenarnya tidak ada yang layak kita rayakan dari proses pergantian masa.

 

Nasionalisme Lapangan Hijau

  Kalau bicara tentang sepak bola, masyarakat Indonesia jagonya. Meski cabang olah raga sepak bola belum menorehkan prestasi di level duni...