Senin, 08 Juni 2020

J E D A

Sudah menjadi fitrah manusia, akan timbul kejenuhan ketika menjalankan rutinitas. Aktifitas yang bertumpuk seakan tidak pernah habis menjadikan kita sampai pada titik kebosanan. Ketika sebuah tugas selesai dikerjakan, pekerjaan lain menyusul segera dirampungkan. Pikiran seakan penuh dengan perencanaan-perencanaan kerja yang harus dilaksanakan, bila diumpamakan sebuah wadah kadang serasa hampir penuh otak kita. Begitulah gambaran kehidupan sehari-hari kita saat ini. Seakan tidak ada lagi orang yang memiliki banyak waktu luang. Semua hidup dalam kesibukan, kesibukan yang tidak akan pernah ada habisnya.

Ketika masih kecil sudah 'sibuk' dituntut belajar berbagai macam ilmu. Ketika dewasa kita sibuk dengan pekerjaan, dan berangan-angan ketika masa tua nanti tinggal menikmati hasil kerja. Namun ternyata ketika masa tua datang kesibukan dan beban pikiran bertambah banyak. Pekerjaan memang tidak akan akan pernah ada habisnya, dan kesibukan adalah sebuah keniscayaan selama kita masih hidup, jadi jangan berpikir kita akan bebas dari kesibukan dan pekerjaan. Di saat kejenuhan datang, tibalah waktunya kita jeda…

Saatnya duduk sejenak dengan santai, mengaduk seduhan kopi panas di cangkir dengan pelan-pelan. Aroma kopi yang khas akan melenturkan ketegangan syaraf-syaraf otak kita. Teguk sedikit demi sedikit kopi pekat yang masih hangat. Rasakan paduan manis dan pahitnya yang begitu nikmat…harmoni rasa yang sulit digambarkan. Bagi yang tidak suka minum kopi, luangkan sedikit waktu ke tempat yang indah jauh dari keramaian, hirup udara segar yang kaya oksigen, nikmati desiran angin lembut yang menyapamu, rasakan kesejukan dan  keheningannya, begitu dekatnya kita ke alam indah ciptaan Allah Subhanahu wa Ta’ala, dan tunggulah semangat baru dan inspirasi akan lahir kembali.

Dalam beribadah sehari-hari kita pun diberi jeda. Allah Maha Penyayang, tidak memberi perintah ke hamba-Nya melebihi kemampuan. Puasa tidak boleh dilaksanakan terus menerus. Bisa dilakukan sepanjang tahun namun seperti puasa sunah Nabi Daud sehari puasa sehari jeda tidak puasa. Sholat fardhu, yang mana waktunya adalah periode terbaik di saat manusia memerlukan jeda dalam aktivitasnya. Ketika salah satu sahabat melakukan sholat sunah penuh semalam, Rasulullah justru melarangnya, hendaknya memberi hak tubuh untuk istirahat, ada waktunya untuk tidur dan ada waktu pula untuk bangun sholat malam.

Amalan sunah yang beragam memiliki banyak hikmah, kita bisa memilih sesuai kemampuan dan kegemaran kita. Ketika sudah lelah mengaji, dilanjutkan sholat sunah, sholat sunah capek lantas sholat sunah dengan duduk, setelah itu bisa berbaring sambil dzikir ringan… Kita tidak diharuskan mengisi sepanjang waktu dengan ibadah yang memberatkan tubuh dan jiwa kita, ambilah jeda yang membuat energi kita kembali terisi sehingga mampu memanfaatkan waktu dengan lebih produktif.

Tubuh dan jiwa memiliki keterbatasan muatan aktivitas, tak selamanya mampu menahan beban berat yang kian hari berakumulasi. Memaksakan melebihi kekampuan sama halnya dengan merusak anugerah Allah  yang telah dikaruniakan kepada kita. “Allah tidak membebani seorang melainkan sesuai kesanggupannya” (Al-Baqoroh 287)

Ketika alarm bunyi untuk kesekian kalinya, baru saya terjaga dari lelapnya tidur. Rupanya pagi itu saya bangun lebih lambat dari biasanya. Setelah mematikan alarm HP, bergegas saya hendak ke kamar mandi dan menaruh HP di meja dekat tempat tidur. Terdengar suara benda masuk ke air… ketika lampu kamar saya nyalakan, ternyata.. HP masuk ke dalam air tempat cuci tangan. Untuk sesaat HP masih nyala dan bisa digunakan, namun tak lama kemudian sistemnya error dan padam tidak bisa dinyalakan lagi, rupanya air telah masuk ke bagian dalam HP…. Ah, sepertinya saatnya harus JEDA sebentar dari gaduhnya dunia maya, dunia yang menyita banyak waktu dan pikiran kita, untuk sejenak menikmati kembali kedamaian dan ketenangan seperti dulu.

 

Nasionalisme Lapangan Hijau

  Kalau bicara tentang sepak bola, masyarakat Indonesia jagonya. Meski cabang olah raga sepak bola belum menorehkan prestasi di level duni...