Sabtu, 01 Januari 2022

Juara Akan Datang Pada Waktunya



Kompetisi sepak bola asia tenggara piala AFF 2020 telah berakhir. Thailand keluar sebagai juara setelah menundukkan timnas Indonesia dalam final yang digelar dua leg tersebut. Laga final ke-enam kalinya bagi timnas berakhir “pahit” karena Indonesia harus menunda lagi harapan meraih gelar paling bergengsi di regional asia tenggara.

Kita memang gagal meraih prestasi tertinggi dalam pesta sepak bola AFF tahun ini. Tapi ada harapan bagus saat melihat kiprah timnas kali ini. Tim yang diperkuat oleh anak-anak muda ini tampil melebihi ekspektasi penggemar timnas. Mereka tampil dengan gaya menyerang yang cepat. Walaupun pada akhirnya kalah di final, banyak yang berpendapat permainan kita sudah mampu mengimbangi Thailand khususnya di leg kedua.

Masih ada waktu untuk kembali menunjukkan aksi yang menawan lagi. Syaratnya PSSI harus mempertahankan tim kepelatihan timnas. Pelatih harus diberi kesempatan menjalankan program jangka panjangnya. Tak ada juara yang diraih dengan instan. Juara memerlukan proses yang panjang.

Kita tahu selama ini bila program pembinaan sepak bola kita sering berjalan tidak terarah. Ketika pelatih gagal mempersembahkan gelar juara biasanya akan segera diganti dengan pelatih baru. Ini sebenarnya bukan langkah yang paling tepat. Karena ketika ganti pelatih pemain tentu akan menyesuaikan gaya bermain yang baru lagi.

Pada waktunya juara akan tetap kita raih. Ini adalah keyakinan kita bersama. Tim muda kita saat ini telah berkembang dengan baik. Secara fisik dan mental mereka telah menunjukkan peningkatan yang signifikan. Mereka hanya membutuhkan sedikit lagi waktu untuk meraih prestasi yang menjadi impian kita bersama. Jadi dukung terus timnas kita…

 

 

Nasionalisme Lapangan Hijau

  Kalau bicara tentang sepak bola, masyarakat Indonesia jagonya. Meski cabang olah raga sepak bola belum menorehkan prestasi di level duni...