Rabu, 06 April 2022

MASA PEMULIHAN



Kegiatan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) yang sudah resmi dibuka sejak bulan September 2020 terus berjalan hingga kini. Meski sempat terhenti lagi beberapa minggu, pada perkembangannya PTM tetap dapat dilangsungkan kembali meski dengan pengetatan dan tetap mematuhi protokol kesehatan yang disyaratkan oleh pemerintah.

Tidak dapat kita ingkari bahwa banyak pihak menyambut gembira dengan kembali diizinkan PTM setelah delapan belas bulan siswa harus “dikandangkan” di rumah dan hanya bisa belajar dengan cara daring. Model pembelajaran daring diyakini menjadi pilihan yang tidak ideal, namun tetap diterapkan karena tidak ada alternatif yang lebih baik.

PTM yang dilaksanakan oleh lembaga pendidikan saat ini memang telah berjalan meski belum bisa efektif seperti sebelum masa pandemi. Ada “gejala” yang tidak baik dari dampak pembelajaran daring yang begitu lama diterapkan. Semangat belajar siswa belum kembali seperti semula. Dan secara umum kemampuan akademik siswa mengalami penurunan yang sangat signifikan.

Sebagai pendidik kita menyadari apa yang terjadi pada siswa bukan suatu yang sederhana. Mereka terputus siklus belajarnya dalam tempo yang panjang. Dan hari ini mereka sedang mengalami masa pemulihan. Pelan-pelan kita mengajak mereka kembali membangun semangat belajarnya. Menjalin kembali komunikasi yang baik dengan gurunya secara langsung. Dan menciptakan sosialisasi yang menyenangkan dengan teman-teman bermainnya.

Mereka masih membutuhkan waktu. Kesabaran pendidik dalam membimbing anak didik akan mengembalikan mereka kepada kondisi yang lebih baik. Sembari berharap keadaan akan semakin baik sehingga proses pemulihan yang kini telah berjalan akan segera mencapai hasil terbaiknya.

 

Nasionalisme Lapangan Hijau

  Kalau bicara tentang sepak bola, masyarakat Indonesia jagonya. Meski cabang olah raga sepak bola belum menorehkan prestasi di level duni...