Jumat, 09 April 2021

GEMBIRA MENYAMBUT RAMADHAN



Saat ini kita berada di hari-hari terakhir bulan Sya’ban. Pekan depan Insya’Allah kita sudah memasuki bulan Ramadhan 1442 Hijriyah. Ramadhan adalah bulan mulia penuh berkah yang harus disambut seluruh umat Islam. Kaum Muslimin di seluruh dunia sudah seharusnya menyambutnya dengan semangat dan gembira sebagai bentuk adab penghormatan pada bulan suci. Menyambut Ramadhan dengan gembira dan suka cita, harus juga diakhiri dengan kebahagiaan hati. Meskipun sampai saat ini kita masih mendapat musibah yang cukup banyak.

Mengapa kita harus bahagia menyambut datangnya bulan suci Ramadhan?. Karena Ramadhan adalah bulan ampunan, bulan dimana amalan kebaikan dilipatkan sampai berkali-kali lipat. Dan Ramadhan menjadi jembatan kita menjadi hamba Allah yang bertaqwa. Sebagaimana difirmankan dalam surat Al-Baqoroh ayat 183:

Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa,

Jangan sampai hati kita merasa terbebani dengan datangnya bulan Ramadhan. Seakan-akan Ramadhan bulan yang mengekang kesenangan. Sebaliknya Ramadhan adalah bulan penuh berkah yang harus kita isi dengan peningkatan ibadah. Baik ibadah-ibadah mahdhoh maupun ibadah muamalah.

Khabar gembira bagi yang senang dengan kehadiran bulan Ramadhan dan bersungguh-sungguh menjalankan ibadah karena Allah. Bahwa dosa-dosa hamba tersebut akan diampuni oleh Allah. Seperti dalam sebuah hadits Nabi:

Dari Abu Hurairah Radhiallahu ‘Anhu bahwa Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam bersabda:

“Barangsiapa yang berpuasa Ramadhan karena iman dan ihtisab, maka akan diampuni dosa-dosanya yang lalu.” (HR. Bukhari )


Tentunya makna diampuninya dosa-dosa yang lalu adalah dosa-dosa kecil, sebab dosa-dosa besar seperti membunuh, berzina, mabuk, durhaka kepada orang tua, sumpah palsu, dan lainnya hanya bisa dihilangkan dengan tobat nasuha, yakni dengan menyesali perbuatan itu, membencinya, dan tidak mengulanginya sama sekali.

 

 

Nasionalisme Lapangan Hijau

  Kalau bicara tentang sepak bola, masyarakat Indonesia jagonya. Meski cabang olah raga sepak bola belum menorehkan prestasi di level duni...