Sudah beberapa kali
saya menulis tentang pentingnya memanfaatkan waktu. Sebenarnya ini adalah
nasihat untuk diri saya sendiri agar bijak dalam menggunakan waktu. Waktu
berjalan tanpa bisa kita jeda, cepat atau lambat kita akan sampai pada titik
perhentian.
Waktu adalah salah
satu anugerah terbesar yang diberikan Allah kepada manusia. Setiap orang diberi
jatah waktu yang sama, yaitu dua puluh empat jam dalam sehari. Namun, cara
setiap orang memanfaatkan waktunya sering kali berbeda. Ada yang mengisinya
dengan kegiatan yang bermanfaat, tetapi tidak sedikit pula yang
menyia-nyiakannya dengan hal-hal yang kurang berguna.
Kita sering terlena
dalam kesibukan duniawi atau terbuai oleh hiburan yang tidak produktif.
Padahal, waktu yang hilang tidak akan pernah kembali. Sering kali kita baru
menyadari ketika kesempatan yang berharga sudah terlewat, dan penyesalan pun
datang terlambat. Inilah mengapa waktu sering disebut sebagai pedang tajam: jika
tidak digunakan dengan baik, justru akan melukai diri sendiri.
Hakikat kehidupan
manusia di dunia ini sebenarnya singkat. Dibandingkan dengan kehidupan akhirat
yang kekal, waktu yang kita miliki di dunia hanyalah sebentar. Oleh karena itu,
setiap detik seharusnya diisi dengan amal dan perbuatan baik. Mengisi waktu
dengan belajar, bekerja, membantu sesama, dan mendekatkan diri kepada Tuhan
akan membuat hidup kita lebih berarti.
Selain itu,
memanfaatkan waktu juga berarti mampu membuat perencanaan yang baik. Orang yang
pandai mengatur waktu akan lebih disiplin dan terarah dalam mencapai tujuan
hidupnya. Sebaliknya, orang yang malas dan tidak menghargai waktu akan
tertinggal jauh dan menyesal di kemudian hari. Maka, manajemen waktu menjadi
kunci untuk meraih keberhasilan.
Kesadaran untuk
memanfaatkan waktu harus terus ditanamkan dalam diri setiap orang. Waktu yang
berlalu tidak dapat diputar kembali, maka sebaiknya kita gunakan kesempatan
yang ada dengan sebaik-baiknya. Dengan begitu, hidup kita akan lebih bermakna
dan terhindar dari penyesalan. Pada akhirnya, orang yang mampu menghargai waktu
adalah orang yang mampu menghargai kehidupannya sendiri.