Ketika seseorang mencoba untuk sungguh-sungguh melakukan sesuatu, maka pasti akan ada jalan yang terbuka. Di mana ada kemauan, pasti akan ada cara atau metode melakukannya. Kadang dengan berbekal tekad yang kuat, seseorang mampu melakukan pekerjaan yang di mata orang amatlah berat. Seperti ungkapan yang cukup populer, yaitu man jadda wajada, kalau diartikan siapa yang bersungguh maka ia akan menemukan atau siapa yang bersungguh-sungguh maka ia akan dapat.
Seorang kakek berusia 81 tahun, Darmiyanto adalah contoh sosok yang memiliki tekad dan kesungguhan usaha yang luar biasa. Seperti yang dikutip dari detiknews.com, setiap hari kakek Darmiyanto berlari dari rumahnya di Jalan Raya Salatiga-Dadapayan Km 10 Gang Atlit No 52 RT 20 Ngemplak Tugel, Kelurahan Krandon Lor, Kecamatan Suruh, Kabupaten Semarang, menuju tempat pangkalan becak di Kota Salatiga. Jarak keduanya sekitar 11 kilometer. Darmiyanto juga berlari dari pangkalan becak untuk pulang ke rumahnya. Ia mampu melampaui batas-batas kelaziman manusia. Usia yang sudah tua ternyata tidak menjadi penghalang kuatnya niat dan usahanya.
Kekuatan niat sudah kita buktikan dalam banyak hal. Biasanya untuk mencoba bangun malam guna melaksanakan Tahajjud bagi sebagian orang tidak mudah. Tapi bila sudah ada niat yang kuat, bangun malam tidak menjadi aktivitas yang berat lagi. Buktinya ketika kita hendak mempunyai agenda bepergian jauh biasanya tidak berat untuk bangun pada jam berapapun. Karena sudah ada niat yang kuat dan menjadi penggerak dalam alam bawah sadar kita.
Niat merupakan pondasi utama untuk membentuk komitmen dalam mewujudkan banyak hal yang akan dicapai. Bagi sebuah gedung, pondasi adalah bagian pertama yang dibangun. Meski tidak tampak, namun pondasi menjadi titik penentu kuat atau tidaknya bangunan. Begitu pula niat yang kuat, akan menjadi pendorong keseriusan meraih segala mimpi kita.
Tidak ada parameter untuk mengukur kesungguhan niat dalam hati. Tentu diri sendiri yang mengetahui besar kecilnya niat dan kesungguhan. Dalam setiap urusan yang hendak kita raih pasti memerlukan perjuangan. Jelas semua mimpi harus diraih dengan kuatnya niat dan kesungguhan usaha. Dan itulah kesempurnaan ikhtiar, selanjutnya kita serahkan kepada Allah segalanya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar