Katanya kita tidak harus menunggu datangnya inspirasi, karena kita sendirilah yang menciptakan inspirasi. Seorang penulis seharusnya tidak bingung harus menulis apa. Karena dia bisa memulai dengan menuliskan hal-hal yang diketahui. Menulis tentang pengalaman, peristiwa dan perasaannya sendiri.
Semudah itu seharusnya menulis. Tidak perlu bingung mencari-cari tema apa yang harus ditulis. Tapi kenyataan sering tidak semudah teorinya. Setiap penulis pasti sering kebingungan mencari bahan apa yang harus ditulis. Terlebih mereka yang berusaha untuk menulis setiap hari.
Tantangan menulis setiap hari pasti terkait harus menulis apa hari ini. Tidak setiap hari kita mengalami peristiwa yang menarik untuk diceritakan dalam sebuah tulisan. Sering apa yang kita alami terlalu biasa bila disebut penting untuk dikisahkan. Meski kita bisa saja tetap “memaksakan” untuk menulisnya daripada tidak menulis.
Jangan idealis dalam menulis. Tidak perlu berharap terlalu tinggi dengan tulisan kita. Ketika kita berusaha membuat tulisan yang baik (sempurna) akibatnya kita akan kerepotan sendiri. Menulis saja apapun itu. Karena dengan menulis sebenarnya kita melatih keterampilan menyampaikan gagasan dan memberi ruang yang luas bagi pikiran kita untuk berkembang.
Dulu ketika baru memulai menulis di blog, pertanyaan saya adalah apa yang harus saya tulis. Ternyata kini ketika sudah ada ratusan artikel di blog, masih saja sering muncul pertanyaan yang sama. Artinya ketika kita menunggu ide yang bagus kita selamanya tak akan mulai menulis. Mulai saja gerakkan tangan, karena dengan bergerak semua menjadi mungkin. Mungkin ide akan keluar, hal baru muncul, semangat yang tadinya lemah menjadi berapi-api. Pastikan, jangan hanya menunggu tapi harus memulainya….
Setuju
BalasHapusSuwun Prof.
BalasHapuswooow mantab
BalasHapusTerima kasih bu Laila
BalasHapus