Malam nanti adalah malam pertengahan bulan Sya'ban atau Nisfu Sya'ban. Artinya, bulan Ramadan 1446 Hijriyah akan segera tiba. Ramadan adalah bulan mulia penuh berkah yang harus disambut dengan gembira oleh seluruh umat Islam. Kaum Muslim di seluruh dunia sudah seharusnya menyambut kedatangannya dengan penuh semangat dan bahagia sebagai bentuk adab penghormatan pada bulan suci.
Menyambut Ramadan harus dengan gembira dan suka cita kemudian harus dibuktikan dengan mengisi bulan Ramadan yang akan datang dengan amalan-amalan sebagaimana yang telah dicontohkan Nabi Muhammad Saw.
Mengapa kaum muslimin harus bahagia menyambut datangnya bulan suci Ramadan?. Karena Ramadan adalah bulan ampunan, bulan di mana amalan kebaikan dilipatkan sampai berkali-kali lipat. Dan Ramadan menjadi jembatan kita menjadi hamba Allah yang bertaqwa. Sebagaimana difirmankan dalam surat Al-Baqarah ayat 183: Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa,
Jangan sampai hati kita terbebani dengan datangnya Bulan Ramadan. Seakan-akan Ramadan bulan yang mengekang kesenangan. Sebaliknya Ramadan adalah bulan penuh berkah yang harus kita manfaatkan dengan peningkatan ibadah. Baik ibadah-ibadah mahdhoh maupun ibadah muamalah.
Kahabar gembira bagi yang senang dengan kehadiran bulan Ramadan dan bersungguh-sungguh menjalankan ibadah karena Allah. Bahwa dosa-dosa hamba tersebut akan diampuni oleh Allah. Seperti dalam sebuah hadits Nabi:
Dari Abu Hurairah Radhiallahu ‘Anhu bahwa Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam bersabda: “Barangsiapa yang berpuasa Ramadan karena iman dan ihtisab (hanya mengharap ridha Allah), maka akan diampuni dosa-dosanya yang lalu.” (HR. Bukhari).
Tentunya makna diampuninya dosa-dosa yang lalu adalah dosa yang tidak termasuk dosa besar, sebab dosa-dosa besar seperti membunuh, berzina, mabuk, durhaka kepada orang tua, sumpah palsu, dan lainnya hanya bisa dihilangkan dengan taubat nasuha, yakni dengan menyesali perbuatan itu, membencinya, dan tidak mengulanginya sama sekali kemudian mengganti semua amal keburukan dengan amal saleh.
Mari kita sambut Ramadan 1446 Hijriyah yang akan segera tiba. Kita siapkan badan dan ruhani kita. Menjalankan puasa Ramadan dengan bahagia karena itu merupakan panggilan khusus bagi orang-orang yang beriman. Kita rencanakan amal-amal ibadah sunah apa saja yang akan kita laksanakan. Dan jangan sampai Ramadan tahun ini berlalu begitu saja tanpa peningkatan amal ibadah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar